Bertemanlah dengan banyak orang karena merekalah yang akan menyapamu nanti. Itu baru prinsip. Jangan bisanya cuma menunggu, mengurung diri, tidak mau berteman dengan siapapun. Rasa cuek itu loh yang bakal membawa kamu ke dunia misteriusmu. Hidup dengan keegoisanmu sendiri, tidak peduli dengan orang lain, pasti deh aku jamin itu semua akan menjauhkanmu dari canda dan tawa. Sudahlah, aku tau kok, menjadi orang egois itu mamang menyenangkan, tapi lebih menyenangkan lagi kalo kamu enggak egois, enggak cuek. Lebih nyaman rasanya. Aku buat note ini sebenernya buat seseorang disana. Mungkin dia enggak akan pernah merasa. Meskipun sindiran terus aku bilang didepannya, yah tau sendiri namanya orang egois ya egois. Jangankan sindiran, dicuekin aja dibales cuek juga. Bayangkan jika kalian punya teman seperti itu. Nyaman kah? Pasti enggak. Aku yakin diluar sana memang banyak orang egois, dan setiap orang pasti memiliki sisi egois, tapi cuma ukurannya berbeda. Dan porsi keegoisannya dialah yang paling tinggi. Bukan apa-apa ya, mungkin sekarang dia mulai berubah, tapi belum 100%. Bener kata orang, berubah itu tidak bisa secepat kedikapan mata. Bagusnya, perubahan itu mulai muncul sedikit demi sedikit tapi PASTI. Tetaplah menjadi teman yang baik dan selalu baik disamping teman baikmu dan yang lain. Jangan hanya baik dimata tapi jelek dibelakang. Lupakan semua rasa tidak enak pada temanmu, hilangkan sikap ego mu, jauhkan dirimu dari sikap cuek dan tak acuh teman :) aku yakin kamu bisa karena kamu sedikit telah membuktikannya ;;) thanks..
Mungkin tidak banyak yang tau, kalau aku sekarang mendapatkan amanah menjadi guru disalah satu madrasah ibtidaiyah di kota ini. Dengan lulusan aku yang pendidikan matematika, awalnya aku hanya mengajar pelajaran matematika dibeberapa kelas saja. Tapi tahun kedua, aku diberikan kesempatan untuk menjadi wali kelas. Dan cerita ini dimulai, senang rasanya bisa hadir di tengah-tengah mereka yang on the way remaja. Dari perubahan fisik sampai ke kepribadiannya. Setiap hari ada banyak hal yang kita lalui bersama, bukan hanya mereka yang belajar tapi akupun ikut belajar dari mereka. Karena terkenalnya kelas ini paling super segalanya, dari bermacam-macam karakternya sampai kenakalannya. Tapi itu tidak membuatku menyerah bersama mereka. Membuat suasana kelas seperti apa yang mereka inginkan adalah salah satu tugas utama bagiku. Salah satunya mengelompokkan mereka menjadi beberapa grup lalu belajar dengan bermain. Tidak hanya pembelajaran di kelas yang kami lalui bersama, tapi kegiatan-kegi
Comments
Post a Comment