Aku suka bingung sama cinta yang terbagi.
Bagi beberapa orang, mungkin mencintaimu adalah hal yang terlarang.
Tapi apa yang bisa aku lakukan?
Tetap mencintaimu aku salah, berhenti mencintaimu aku tak bisa.
Aku sadar, sejak kepergianmu aku tak lagi bisa mencintai dengan setulus hati.
Bahkan aku bingung membedakan cinta ini untuk siapa.
Ada yang bilang, ini soal move on.
Tapi mereka tak pernah mengalami sepertiku.
Cinta ini dari hati, yang dulu tanpa melihatmu saja, aku bisa rindu.
Yang dulu tanpa memegangmu saja, aku bisa bilang sayang.
Kamu tau? Cintaku padamu sejauh doa yang selalu aku haturkan.
Setiap langkahmu, itu kebahagiaan bagiku.
Kini cinta yang dulu saling memiliki, harus menjadi kenangan indah.
Yang terukir selalu dalam hati, kita berdua.
Aku tak tau, apa kamu juga merasakan hal yang sama.
Karna setiap masalah, musibah, kekecewaan yang dulu selalu aku timpahkan padamu.
Jadi sesuatu yang sulit bagiku untuk tidak mengingatmu dalam sedihku.
Aku rindu, iya aku rindu.
Tapi apa yang bisa aku lakukan? Tidak, aku tidak menganggumu.
Karna kehidupan kita sudah berbeda.
Karna cinta yang kita bangun seharusnya sudah tiada.
Mereka mungkin benar, kita takkan pernah bersama.
Kamu jangan berusaha menjauh, karna cinta tidak bisa berbohong.
Aku akan tunggu waktu ini berhenti, untuk melihat apakah cinta kita abadi.
Jika memang cinta ini abadi, sok di akhirat pasti kan bertemu lagi.
Tapi jika memang cinta ini tidak abadi, mungkin sempat memilikimu adalah hadiah terindah dariNya.
Teruntuk kamu,
Bintang.
Comments
Post a Comment